Ole Gunnar Solskjaer memberikan pembelaan atas kritikan yang ditujukan kepada Paul Pogba. Pogba sendiri dianggap tidak bsia bekerja sendirian di sektor gelandang Manchester United.
Pogba menjadi sorotan setelah gagal mencetak gol melalui titik penalti melawan Wolves pada akhir pekan kemarin. Padahal jika penalti itu masuk maka United akan memenangkan laga dengan skor akhir 2-1.
Bahkan para fans merasa kecewa bahkan sudah melayangkan serangan dengan berbau rasis kepada pemain berkebangsaan Prancis itu melalui media sosial. Ini seperti telah membuktikan kalau mereka sudah tidak sabar lagi melihat performa Pogba yang tidak konsisten.
Sejak di beli oleh Manchester United dari Juventus pada bursa transfer musim panas 2016 silam Pogba belum bisa bermain secara konsisten. Padahal United membelinya dengan nilai transfer mencapai sebesar 100 juta euro.
Para fans United menuntut Pogba wajib selalu bermain apik mengingat harganya yang begitu tinggi. Pogba sendiri harus bisa membantu lini pertahanan namun juga bisa menjadi pusat serangan United seperti halnya seorang gelandang box to box dan bahkan bisa jadi mencetak gol.
Padahal menurut pandangan dari seorang Solskjaer sendiri itu bukan menjadi tugas Pogba sendirian karena Manchester United masih memiliki para pemain gelandang lainnya seperti Matic, McTominay dan Fred.
Recent Comments